Postingan

Menampilkan postingan dengan label cerita lumimuut

Dibalik Misteri Petualangan Lumimuut : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Dalam perjalannya, Lumimuut tidak diperbolehkan menoleh kebelakang, untuk tidak mengundang roh-roh jahat yang dapat membawa bahaya bagi dirinya; kecuali apabila ia sedang menghentikan perjalanannya. Disaat ia berada dalam keadaan istirahat itu, Lumimuut diharuskan selalu meletakan batang pohon Tawa’ang tersebut diatas tanah untuk tak kehilangan kemana arah nanti melanjutkan perjalanan. Perjalanan Lumimuut, umumnya telah dibimbing sebelumnya oleh petunjuk dan nasehat Karema. Dari gambaran pribadi yang religius Lumimuut, Karema berharap ia akan tetap memahami kewajiban itu pada sepanjang petualangan. Lukikuut banyak belajar dari Karema mengenai hidup. Ia mendapat pengalaman dan berbagai pengetahuan baru yang tak umumnya pernah dialaminya, termasuk hal penting mengenal kehidupan rimba raya dan keganasan hutan. Selain itu bagaimana pula ia telah diajarkan ilmu bela diri dari  bagian ilmu pedang Karema, yang hasil tujuanya akan sangat berguna mengusir ganguan binatang buas, dan unt

Ikatan Sumpah : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Barulah sembilan purnama kemudian, setelah bayi lepas dari susunya, maka malam itu Karema mengajak Lumimuut sengaja ketempat dimana mereka pernah menancapkan pohon Tawa’ang sebagai saksi bisu sumpahnya, tanpa bicara ia telah mengingatkan Lumimuut akan hal itu. Seraya dengan penuh keyakinan Karema menanti datangnya suara burung yang akan dijadikannya pertanda menyuarakan bunyi sekitar hutan disitu, maka tibalah saat harus memisahkan Lumimuut dengan anaknya dan bukanlah untuk menamai bayi tersebut. Mau atau tidak Lumimuut harus menuruti apapun perintah sesuai janji dalam perkataan sumpah yang pernah diikrar saat perpisahan yang terjadi pada malam itu. Lumimuut masih belum juga mengetahui nama anaknya, yang mendasari perpisahan mereka adalah harapanya, bahwa dalam waktu singkat di antara mereka akan ada pertemuan kembali sesudah mendapatkan seorang pria pendamping. Sebagai wanita yang masih sangat mudah wajar bila lumimuut merasa patut didampingi oleh seorang suami sekalipun te

Menapak Dunia Baru : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Sementara dari tempat tersembunyi, saat kemarahan Baginda itu terus memecah suasana, Wanita Tua Mongol yang menyaksikan kepahitan itu, tak sempat melihat sepenuhnya berlangsungnya hukuman terhadap cucunya. Ia langsung berpikir dan mengalihkan perhatian ketika mengetahui di tubuh putri terkandung apa yang dapat disebutnya Janin Penerus, Janin daripada cucunya, yaitu setelah ia tadi mendengar dari pengakuan Putri. Karena mungkin saja berarti mata rantainya yang hilang mendapat harapan untuk bertumbuh kembali. Karena tak mungkin cucunya dapat diselamatkan lagi, wanita tua tersebut  lalu menghindar dari tempat itu selain karena ia telah mendengar Putri tak jadi di hukum pancung; Ia dibiarkan untuk terus hidup. Ditinggalkannya juga tempat itu karena  tak ingin melihat apa yang akan terjadi dengan pemuda. Sang cucu masih sempat terkesan di hatinya ketika ia melihat permaisuri sangat berdaya upaya melindungi Putrinya, hal itu sangat dihargainya. Dan ia akan melakukan niat yang sama. Janin

Usainya Suatu Drama : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Putri dan pemuda itu dengan singkat telah menjalin hubungan baik, bahkan selanjutnya putri telah meminta kepada ayanya untuk selalu mendapat pengawalan kepada pasukan tersebut untuk belajar berburu. Dan hampir di setiap saat putri berusaha mencari waktu senggang berpergian ke taman berburu yang letaknya berada di sisi selatan kawasan istana. Di sana pemuda merasa aneh tak menemukan keceriahan di bajah putri, tak seperti yang selalu ia lihat saat-saat di istana, putri akan selalu ceriah dan cengkrama dengan ayah ibunya dan peghuni lain. Karena di hadapan ayahnya, putri musti berpura-pura yang sebenarnya itu hanyalah karena ia sedang melakoni peran untuk menyelamatkan rencananya dan diri sendiri bahaya sedang mengancam. Atau karena agar ia tak salah tingkah saja dengan rencana keji ayahnya, Ia terpaksa harus berlaku seolah tak ada yang terjadi, dengan cara ini berarti akan meluangkan kesempatan yang tepat untuk mengelak dari apa yang akan terjadi. Disini wajah putri nampak tergambar

Dari Tragedi Karema dan Lumimuut : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Serangan-serangan bangsa bar-bar terhadap Negeri Tiongwan, termasuk bangsa Mongoli, merupakan gangguan yang selalu mengalami kegagalan, tak sedikit jadi korban oleh permusuhan yang sudah benjalan selama berabad-abad. Terlebih karena pertahanan Kawasan Tiongwan telah diperkokoh oleh negeri-negeri perbatasan (sebelum atau cikal bakal adanya tembok (China), yang oleh gangguan dari luar tersebutlah yang membuat kaisar dari dinasti pendahulu melahirkan para pemimpin perbatasan yang menyandang gelar Raja Muda. Penjaga perbatasan ini adalah negeri-negeri pertahanan yang wajib melindungi ibukota tempat kedudukan kaisar dan pemerintah pusat. Mereka selalu diangkat dari salah seorang yang berasal dari kelompok keluarga, kelompok kerabat, pegawai atau orang-orang ahli terpilih kepercayaan dari yang terbaik. Namun mereka diikat undang-undang dan mutlak sepenuhnya berada berada di bawah kendali kaisar. Berdirinya negeri-negeri pertahanan tersebut telah melalui perjalanan beberapa tahap masa perga

Peristiwa Di Panggung Tiongwan : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Mungkin saja lamaran tersebut tak perlu di tolak, seandainya saja nanti dibalik perkawinan itu tidak dilatar belakangi dengan hal yang keji yang telah bertentangan dengan hatinya. Sebenarnya siapapun yang akan menjadi calon pendamping hidup putri, baginya salah satu haruslah tidak dengan cara sembunyi. Tapi tadinya tanpa diketahui, diam-diam hanya dirinya sendiri, putri telah berdiri di sudut lain ruangan pertemuan istana, menyadap secara rinci “pembicaraan“ rencana yang di dalamnya terkandung bakal bencana negara. Sunggupun ia tak setuju akan hal cilaka itu, tapi tidak perlu hal itu harus mengungkapkan dengan perbantahan, yang penting ia harus mendapatkan cara untuk mengagalkan kerja sama yang buruk itu; antara ayahanda dan raja muda yang dijodohkan denganya “bermaksud mengulingkan tahta kekaisaran yang sah“. Bukanlah keagungan tahta yang pernah melintasi pikiranya, tapi ia menuntut jalanya suatu kebenaran. Hatinya berontak, awalnya hal ini adalah suatu mimpi buruk, hampir saja ta

Lu Ming Tumbal Seorang Raja : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Setelah kini Luming berusia remaja, penampilanya menarik minat para pemuda setingkatnya. Tapi kedewasaan dan penampilanya, juga ikkut mengundang keinginan seorang raja muda (raja muda lain) yang diam-diam ikut manaksirnya, walau ada perbedaan-perbedaan yang menyolok diantara mereka yang akan mungkin sepadan. Berdua dapat diandaikan dengan jarak antara matahari dan bulan karena oleh perbedaan usia. Tapi dari awal, keinginan raja muda terhadap putri inilah yang kemudian menjadi api pertentangan putri dengan ayahandanya, dan menjadi ketidak beruntungan banyak pihak yang ikut terlibat. Namun hal perbedaan usia itu bukanlah soal yang dapat dipermasalanya jika ia sebagai seorang anak yang mewujudkan kepatuhanya kepada orang tua yang dicintai. Tentu jika selama hal itu tak mempunyai pertentangan apa-apa di dalam nuraninya. Berada di luar dugaan putri bahwa ia dengan serius telah dilamar oleh raja muda itu secara langsung kepada ayahnya. Kebetulan ketika itu, putri sempat mengetahui dari

Dara Lembah Negeri Langit : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Adalah seseorang bernama Lu Ming, dara baru saja lepas dari masa kanak. Berasal dari daratan Tiongwan, yakni sebuah kawasan maha luas yang menyebut  diri sendiri Negeri para Dewa atau disebut Kerajaan Langit, sejajar dalam anggapan  raja-raja dan masyarakatnya  bahwa daratannya  adalah pusat  kaki langit. Bersit-bersit kecantikan dan keanggunan dirinya, selalu menciptakan kesan baru yang mengagum dalam setiap ingatan para muda. Bukan parasnya saja yang mempesona dari kepribadian yang lues dan bersahaja, tapi keluhuran budinya terhadap siapapun yang tidak pernah ia beda-bedakan, membuat ia dihormati dan di cintai. Ia bebas menyapa dan disapa oleh setiap orang. Setiap orang dinegerinya tak hanya bebas dengan ia sebagai seorang bangsawan yang bersahaja, tapi ia akan selalu hadir membela orang-orang lemah di pihak yang benar. Paduka putri tak pernah membatasi diri dengan siapapun, dan selalu suka pada prinsip-prinsip kebenaran dan keadailan, terutama bagi rakyat tertindas. Lumuing ad

Bagai Bayangan Mata Dewa : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Setelah putri yang bakal disebut Lumimuut terdampar di suatu pantai, seorang tua menghampiri dirinya. Ia nyaris memastikan bahwa kini dirinya yang koya itu telah jasa. Bayangan sosok kusut di depannya membuat ia terhenyah sadar, Putri tiba-tiba diterpa rasa takut yang amat sangat kalau mungkin saat ini ia telah direnggut kematian. Bayangan yang terlihat ketika itu adalah pemandangan yang tak pernah nampak di manapun semasa di negerinya. Sosok asing yang tanpak ini sepertinya telah membangkitkan ketakutan yang amat sangat, mungkin saja karena disebabkan oleh rasa bersalah yang tak terhingga oleh terjadinya peristiwa penghianatan dirinya terhadap ayah handanya. Melihat wujud dengan pakaian yang aneh itu, Putri pastikan ia kini telah berada di luar alam fana. Bathinnya terasa sesak dan bimbang saat tiba-tiba putri merasa berada di alam lain, karena ia mengira mungkin saja sedang menjalani proses penitisan gaib yang buruk. Ia kini menyesali bahwa sesungguhnya waktu itu ia tak perlu

Lu Ming Tumbal Seorang Raja : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
  Setelah kini Luming berusia remaja, penampilanya menarik minat para pemuda setingkatnya. Tapi kedewasaan dan penampilanya, juga ikkut mengundang keinginan seorang raja muda (raja muda lain) yang diam-diam ikut manaksirnya, walau ada perbedaan-perbedaan yang menyolok diantara mereka yang akan mungkin sepadan. Berdua dapat diandaikan dengan jarak antara matahari dan bulan karena oleh perbedaan usia. Tapi dari awal, keinginan raja muda terhadap putri inilah yang kemudian menjadi api pertentangan putri dengan ayahandanya, dan menjadi ketidak beruntungan banyak pihak yang ikut terlibat. Namun hal perbedaan usia itu bukanlah soal yang dapat dipermasalanya jika ia sebagai seorang anak yang mewujudkan kepatuhanya kepada orang tua yang dicintai. Tentu jika selama hal itu tak mempunyai pertentangan apa-apa di dalam nuraninya. Berada di luar dugaan putri bahwa ia dengan serius telah dilamar oleh raja muda itu secara langsung kepada ayahnya. Kebetulan ketika itu, putri sempat mengetahui d

Dara Lembah Negeri Langit : Dunia Dalam Mitos Minahasa

Gambar
Adalah seseorang bernama Lu Ming, dara baru saja lepas dari masa kanak. Berasal dari daratan Tiongwan, yakni sebuah kawasan maha luas yang menyebut  diri sendiri Negeri para Dewa atau disebut Kerajaan Langit, sejajar dalam anggapan  raja-raja dan masyarakatnya  bahwa daratannya  adalah pusat  kaki langit. Bersit-bersit kecantikan dan keanggunan dirinya, selalu menciptakan kesan baru yang mengagum dalam setiap ingatan para muda. Bukan parasnya saja yang mempesona dari kepribadian yang lues dan bersahaja, tapi keluhuran budinya terhadap siapapun yang tidak pernah ia beda-bedakan, membuat ia dihormati dan di cintai. Ia bebas menyapa dan disapa oleh setiap orang. Setiap orang dinegerinya tak hanya bebas dengan ia sebagai seorang bangsawan yang bersahaja, tapi ia akan selalu hadir membela orang-orang lemah di pihak yang benar. Paduka putri tak pernah membatasi diri dengan siapapun, dan selalu suka pada prinsip-prinsip kebenaran dan keadailan, terutama bagi rakyat tertindas. Lumuing a